Meski Diguyur Hujan Semalaman, Catin Tetap Semangat Ikuti Bimwin Angkatan ke-14 KUA Pakuhaji
Daerah

Meski Diguyur Hujan Semalaman, Catin Tetap Semangat Ikuti Bimwin Angkatan ke-14 KUA Pakuhaji

  17 Dec 2024 |   95 |   Penulis : PC Kab.Tangerang|   Publisher : Biro Humas APRI Banten


Pakuhaji – Meskipun sejak semalam diguyur hujan dan keterbatasan tempat, KUA Kecamatan Pakuhaji tetap istiqomah dan berkomitmen melaksanakan Bimbingan Perkawinan Mandiri Angkatan 14 pada tanggal hari Selasa, 17 Desember 2024 yang diikuti dengan antusias oleh para catin. Pada sambutan pembukaannya, Khaerul Umam, S.Ag Penghulu KUA Kecamatan Pakuhaji menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para catin yang sudah hadir dan antusias mengikuti kegiatan tersebut meski diguyur hujan sejak semalam.

Pada saat menyampaikan materinya, beliau menegaskan pentingnya para calon pengantin (catin) mengikuti kegiatan ini sebagai bekal persiapan dalam mengarungi bahtera rumah tangga. Menurutnya, persiapan pernikahan bukan hanya soal materi semata, melainkan juga kesiapan psikologis, mental, serta pengetahuan tentang perkawinan dan kehidupan berumah tangga yang sangat diperlukan.

Selanjutnya, sang narasumber mengutip bait lagu dangdut dari Ona Sutra “Asam di gunung, garam di laut bertemu dalam tempurung”. Beliau menjelaskan bahwa makna dari bait lagu tersebut adalah bahan-bahan pembuat sayur asam yang berasal dari tempat berbeda akhirnya bertemu dalam satu wadah dan diolah dengan baik hingga menjadi sayur asam yang lezat. Analogi ini menggambarkan kehidupan rumah tangga, di mana dua individu dengan latar belakang yang berbeda—baik usia, pekerjaan, sifat, maupun karakter—dipertemukan dalam ikatan pernikahan.

“Ketika sudah menjadi suami-istri, perbedaan-perbedaan itu harus disatukan dengan saling melengkapi, menerima, mencintai, bersabar, dan bermusyawarah dalam menghadapi masalah. Insya Allah, bahtera rumah tangga akan berlabuh dengan selamat di pantai Sakinah, Mawaddah, dan Rahmah,” tegasnya. [Andri]

Share | | | |