Penghulu KUA Batanghari: “Pencegahan Stunting Libatkan Kesiapan Jasmani dan Rohani, Bukan Hanya Asupan Gizi”
12 Sep 2024 | 34 | Penulis : Humas PC APRI Lampung Timur| Publisher : Biro Humas APRI Lampung
Batanghari (Kantor Urusan Agama) --- Ahmad Khairudin, SHI, selaku penghulu
di KUA Kecamatan Batanghari menegaskan bahwa pencegahan stunting tidak hanya
bergantung pada asupan gizi yang baik, tetapi juga memerlukan kesiapan rohani
calon orang tua dalam menjalankan kehidupan berkeluarga. Hal ini disampaikan
dalam acara bimbingan perkawinan yang diadakan di KUA Kecamatan Batanghari pada Rabu (11/09) dalam rangka memperingati
Milad Asosiasi Penghulu Republik Indonesia (APRI) yang ke-5. Acara Milad APRI ini mengusung tema "Gerak Penghulu, Sejuta Catin Siap
Cegah Stunting" dan dihadiri oleh puluhan calon pengantin.
Dalam materinya, Ahmad Khairudin menjelaskan pentingnya
keseimbangan antara kesiapan fisik dan mental bagi calon pasangan suami istri.
"Pencegahan stunting bukan hanya terkait dengan asupan gizi yang baik,
tetapi juga melibatkan kesiapan rohani calon orang tua dalam menjalankan
kehidupan berkeluarga" tegasnya. Ia menambahkan bahwa keluarga adalah
fondasi utama dalam membentuk generasi yang sehat, dan hal ini harus dimulai
sejak masa pranikah.
Ahmad Khairudin juga
menyoroti pentingnya peran orang tua dalam menciptakan lingkungan keluarga yang
harmonis dan mendukung tumbuh kembang anak. "Selain kesehatan jasmani,
nilai-nilai spiritual juga berperan penting dalam membentuk karakter anak dan
mencegah stunting" ujarnya.
Acara pembinaan pranikah serentak ini menjadi bagian dari
upaya APRI dalam meningkatkan kesadaran calon pengantin tentang bahaya stunting
serta cara pencegahannya. Dengan tema "Gerak Penghulu, Sejuta Catin Siap Cegah Stunting", APRI
berkomitmen untuk mendukung pemerintah dalam menekan angka stunting di
Indonesia, yang masih menjadi salah satu tantangan kesehatan nasional.
Para peserta pembinaan sangat antusias mengikuti materi yang
disampaikan, terutama terkait pentingnya mempersiapkan diri secara komprehensif
sebelum memasuki jenjang pernikahan.
Milad APRI yang ke-5 kali ini menjadi momen penting dalam
menyatukan langkah para penghulu dan calon pengantin dalam upaya mencegah
stunting, dengan harapan dapat menciptakan keluarga-keluarga yang sehat dan
generasi penerus yang berkualitas.