Daerah

Penghulu Khoirul Anam S.Th Persiapkan Dokumen Data untuk Pencatatan Perkawinan di Desa Sambi Rejo, Kecamatan Jabung, Lampung Timur

  26 Nov 2024 |   34 |   Penulis : PC APRI Lampung Timur|   Publisher : Biro Humas APRI Lampung

Lampung Timur-Jabung, 26 November 2024 – Penghulu Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Jabung, Khoirul Anam, S.Th, sedang melakukan persiapan intensif dalam rangka pencatatan perkawinan di Desa Sambi Rejo, Kecamatan Jabung, Kabupaten Lampung Timur. Sebagai bagian dari upaya untuk memastikan kelancaran administrasi perkawinan, Khoirul Anam memimpin perapian dokumen dan data yang dibutuhkan sebelum pelaksanaan pencatatan, agar seluruh proses berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Persiapan Menjelang Pencatatan Perkawinan

Pencatatan perkawinan merupakan salah satu layanan utama yang diberikan oleh KUA untuk memastikan bahwa setiap pernikahan tercatat secara sah menurut hukum negara dan agama. Hal ini sangat penting sebagai dasar hukum bagi pasangan suami istri dalam menjalani kehidupan rumah tangga mereka, serta untuk keperluan administrasi lainnya di masa depan, seperti pembuatan akta kelahiran anak, hak waris, dan berbagai kepentingan hukum lainnya.

Dalam menghadapi pencatatan perkawinan di Desa Sambi Rejo, Khoirul Anam memimpin tim KUA Jabung untuk mempersiapkan semua dokumen yang diperlukan. Sebelum melakukan pencatatan resmi, Penghulu KUA mengadakan verifikasi ulang terhadap data yang telah diserahkan oleh pasangan calon pengantin, termasuk identitas pribadi, usia, status perkawinan sebelumnya, serta kelengkapan administrasi lainnya.

Verifikasi Dokumen dan Data

Khoirul Anam menjelaskan bahwa setiap dokumen yang diserahkan oleh calon pengantin harus melalui pemeriksaan ketat untuk memastikan kelengkapannya. "Sebelum pencatatan dilakukan, kami memastikan bahwa semua persyaratan administrasi telah dipenuhi. Kami memeriksa identitas pasangan pengantin, termasuk KTP, KK, surat pengantar dari desa, serta dokumen lainnya seperti surat izin dari orang tua atau wali bagi yang belum mencapai usia dewasa," ujar Khoirul Anam.

Dengan tim yang solid dan kerja sama yang baik antara KUA, pemerintah desa, serta masyarakat setempat, Khoirul Anam yakin bahwa proses pencatatan perkawinan di Desa Sambi Rejo akan berjalan dengan sukses. "Kami selalu memastikan bahwa setiap pasangan yang menikah mendapatkan layanan terbaik dan proses administrasi yang lancar. Semua dokumen yang diperlukan akan kami verifikasi dengan teliti agar tidak ada kesalahan,” ujarnya.

Pencatatan Perkawinan: Membuka Pintu Ke Depan bagi Pasangan Pengantin

Melalui pencatatan perkawinan yang sah, pasangan yang menikah akan mendapatkan bukti hukum yang penting bagi kehidupan mereka. Sertifikat perkawinan yang dikeluarkan oleh KUA Jabung nantinya akan menjadi dasar untuk berbagai keperluan administratif, seperti pembuatan akta kelahiran anak, perubahan status perkawinan dalam dokumen kependudukan, serta hak-hak lainnya yang terkait dengan perkawinan.

Bagi masyarakat Desa Sambi Rejo, pencatatan perkawinan ini bukan hanya sebuah kewajiban administratif, tetapi juga merupakan langkah penting untuk memastikan kehidupan keluarga yang lebih baik dan lebih terjamin di masa depan.

Persiapan yang Matang untuk Layanan yang Optimal

Persiapan yang dilakukan oleh Khoirul Anam dan tim KUA Jabung untuk mencatatkan perkawinan di Desa Sambi Rejo menunjukkan komitmen mereka dalam memberikan layanan yang terbaik bagi masyarakat. Verifikasi dokumen yang teliti dan sosialisasi yang dilakukan di lapangan menjadi kunci agar setiap pasangan pengantin mendapatkan pencatatan yang sah dan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

Dengan persiapan yang matang dan pengawasan yang ketat terhadap data dan dokumen, pencatatan perkawinan di Desa Sambi Rejo diharapkan dapat berjalan lancar, memberikan kepastian hukum bagi pasangan yang menikah, serta membuka pintu untuk pembangunan keluarga yang harmonis dan sah menurut agama dan negara. “ Team Humas APRI LAM-TIM”

 

Share | | | |