Duka Keluarga Bendahara Kemenag Lampung Timur: Kepala Kemenag Takziah pagi ini

12 Jan 2025 | 20 | Penulis : PC APRI Lampung Timur| Publisher : Biro Humas APRI Lampung

Lampung Timur [Humas]– Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lampung Timur, H. Indrajaya, S.Ag., M.A.P., kembali menunjukkan empati dan perhatian kepada keluarga besar Kementerian Agama dengan menghadiri takziah atas wafatnya orang tua dari Dwi Wahyuni, S.E., M.M., staf Bendahara Kemenag Lampung Timur.

Pada momentum duka tersebut, H. Indrajaya didampingi Ketua Pokjawas Lampung Timur, Drs. H. Ma'ruf Abidin, M.S.I., Kepala KUA Labuhan Ratu, H. Solihin, M.Sy., Kasubbag Tata Usaha, H. Masturi, S.Ag., serta Penghulu KUA, H. Kasbolah, M.Pd.

Takziah kali ini berawal dari kepergian ibunda tercinta, Hj. Mardiyati binti Kartodiwiryo, yang wafat pada Senin, 2 Desember 2024, pukul 11.23 WIB di Desa Pekalongan, Kabupaten Lampung Timur. Dalam kunjungannya, H. Indrajaya mewakili seluruh jajaran Kemenag Lampung Timur menyampaikan belasungkawa yang mendalam.

“Kami turut mendoakan agar almarhumah mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT, serta keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan, kesabaran, dan ketabahan,” ucapnya penuh keharuan.

Namun, duka keluarga Dwi Wahyuni belum juga usai. Tepat 40 hari setelah wafatnya sang ibunda, keluarga kembali berduka atas kepergian ayahanda tercinta, H. Sutrisno Hendro, S.H., M.M., yang meninggal dunia pada Jumat, 12 Januari 2025, pukul 22.30 WIB di RSU Ahmad Yani Metro. Jenazah dikebumikan di TPU Pekalongan, berdampingan dengan pusara istri tercinta.

“Innalillahi wa inna ilaihi roji'un. Kami berdoa semoga almarhum H. Sutrisno Hendro diampuni dosanya, diterima amal ibadahnya, dilapangkan kuburnya, dan mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT,” tambah H. Indrajaya.

Kepergian kedua orang tua dalam waktu yang berdekatan menjadi ujian berat bagi keluarga Dwi Wahyuni. Namun, semangat kebersamaan dan dukungan dari jajaran Kemenag Lampung Timur menjadi penguat di tengah kesedihan yang melanda.

Duka ini menjadi pengingat bahwa kekompakan dan solidaritas di lingkungan kerja adalah pilar penting dalam menghadapi berbagai dinamika kehidupan. Semoga doa dan harapan baik mengiringi perjalanan almarhum dan almarhumah menuju keabadian.

Penulis:[H. Kas]