Lampung Timur Gelar Diskusi Ilmiah: Hadirkan Ulama Kondang Banten di Sekampung Udik

Lampung Timur (Humas), 14 Desember 2024 – Pada Sabtu lusa (14/12/2024), Padepokan Yatim Piatu Sunan Geseng di Desa Brawijaya, Kecamatan Sekampung Udik, Kabupaten Lampung Timur, akan menjadi tuan rumah acara Silaturrahim Antar Ulama dan Diskusi Ilmiah Lampung Timur. Kegiatan yang dimulai pukul 09.00 WIB hingga selesai ini menghadirkan KH. Alawi Nurul Alam Al-Bantani, seorang ulama kondang asal Banten yang dikenal sebagai pengkaji Rijalul Hadits dan penulis 86 karya ilmiah.

Acara ini juga akan dihadiri oleh Penyuluh Agama KUA Sekampung Udik, Kyai Nur Fuadz, yang juga menjabat sebagai Ketua MWCNU (Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama) Kecamatan Sekampung Udik. Kyai Nur Fuadz akan hadir bersama jamaah untuk mendukung penuh terlaksananya kegiatan yang mengusung tema penguatan keilmuan Islam ini.

Diskusi ilmiah ini menjadi momentum strategis bagi ulama dan masyarakat untuk memperkuat sinergi antara tradisi keilmuan pesantren dengan tantangan zaman. Kehadiran KH. Alawi Nurul Alam Al-Bantani diharapkan membawa wawasan mendalam tentang peran ulama dalam menjaga otentisitas keilmuan Islam di era globalisasi.

"Acara ini adalah ruang bertukar gagasan sekaligus pengingat akan pentingnya ulama sebagai penjaga moral dan keilmuan masyarakat. Kami berharap diskusi ini akan memberikan manfaat besar, baik bagi ulama, jamaah, maupun masyarakat luas," ujar Kyai Nur Fuadz dalam keterangan tertulisnya.

Selain itu, tema yang dibahas juga mencakup tantangan dakwah di era digital dan penguatan nilai-nilai Islam sebagai basis pembangunan masyarakat. Kegiatan ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang diskusi, tetapi juga inspirasi untuk meningkatkan literasi dan kesadaran keislaman di Lampung Timur.

Masyarakat, santri, dan akademisi diundang untuk hadir. Kehadiran tokoh penting seperti KH. Alawi Nurul Alam Al-Bantani dan Kyai Nur Fuadz dipastikan akan memberikan energi positif bagi keberlangsungan acara ini.

Dengan sinergi ulama, masyarakat, dan penyuluh agama, Lampung Timur terus berupaya menjadi pusat keilmuan yang mengedepankan nilai-nilai spiritualitas.

Penulis : (H. Kas)

Editor : (Szp)