Informasi
KUA MEDAN DENAI : MUHAMMAD SAW NABI DAN RASUL UTUSAN SEMESTA ALAM
01 Oct 2024 | 59 | Penulis : Biro Humas APRI Sumatera Utara| Publisher : Biro Humas APRI Sumatera Utara
Pengajian Akbar Kecamatan Medan Denai melaksanakan peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW rabu (25/09/2024) bertempat di Masjid Istiqomah Kelurahan Tegalsari Mandala III. Kegiatan ini mengambil thema " Meneladani Dalam Kehidupan Sifat dan Akhlak Nabi Besar Muhammad SAW". Ratusan jamaah majelis taklim di sekitar medan Denai termasuk pengurus Pengajian Akbar Medan Amplas sangat antusias mengikuti ceramah yang disampaikan Ustadz Drs. H. Ngatman Aziz, M. Pd.
Dalam kata sambutannya, Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Medan Denai H. Yakhman Hulu, S. Ag, M. I. Kom sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan, apalagi di barengi dengan shalat tasbih. Menurutnya, umat Islam harus meyakini bahwa kehadiran Muhammad SAW sebagai Nabi dan Rasul utusan Allah tidak hanya ditujukan untuk bangsa Arab saja, tetapi kehadirannya membawa Dinnul Islam ini untuk semesta alam dalam rangka menyelematkan manusia dari keterpurukan nilai-nilai moral yang pada saat itu sudah pada titik terendah. Perjuangan Nabi dalam mendakwahkan Islam tidaklah mudah, Rasulullah SAW membutuhkan perjuangan, pengorbanan, keikhlasan beserta para sahabat, maka dari itu spirit perjuangannya dan keteladanannya harus kita teladani dan teruskan oleh ummatnya hari ini. Menurutnya tantangan umat islam sangat luar biasa maka dibutuhkan kerjasama saling menguatkan persatuan dan ukhwah Islamiyah.
Pada kesempatan tersebut, H. Yakhman Hulu, mengajak kepada pengurus Majelis Taklim untuk segera melengkapi berkas administrasi untuk penerbitan Akte Notaris secara gratis hal ini sudah ada kerjasama antar Kantor Urusan Agama Kecamatan Medan Denai dengan Akte Notaris Ibu Hj. Agustina Karna wati, SH, M. Kn sehingga kedudukan hukum Majelis Taklim semakin kuat dan dimungkinkan untuk dapat menjalin kerjasama dengan berbagai instansi pemerintah, BUMN dan lembaga sosial lainnya, beliau juga mengajak agar Majelis taklim dapat merencanakan pembentukan Koperasi sebagai bentuk penguatan ekonomi umat selain penguatan iman dan taqwa, karena memang kita punya potensi, ungkapnya (yh)