Nasional
Komentar Pembaca
Tingkatkan Literasi Digital, APRI Gelar Pelatihan Jurnalistik bagi Penghulu se-Indonesia
07 Nov 2024 | 170 | Penulis : Biro Humas PP APRI| Publisher : Biro Humas PP APRI
Humas - Biro Keanggotaan, Kepenghuluan dan Pengembangan SDM (KKPSDM) bekerjasama dengan Biro Humas Pengurus Pusat Asosiasi Penghulu Republik Indonesia (PP APRI) menyelenggarakan pelatihan jurnalistik bertajuk “Penghulu Era Digital, Mengasah Keterampilan Menulis Berita di Website APRI dan Media Sosial.”
Kegiatan yang dilaksanakan pada Kamis (7/11/24) ini diikuti lebih dari 1.000 Penghulu seluruh Indonesia secara daring melalui zoom dan streaming youtube.
Ketua Umum APRI menyampaikan bahwa dalam era digital yang terus berkembang, kemampuan menulis dan menyebarkan informasi yang akurat dan menarik sangat penting, terutama bagi para Penghulu yang juga berperan sebagai agen informasi di masyarakat.
”Pelatihan ini merupakan bagian dari langkah APRI mengembangkan kompetensi digital Penghulu sebagai respon dari perkembangan teknologi. Kami telah menyusun pelatihan selanjutnya seperti bimtek penggunaan website, google form, pengolahan data google sheet, otomatisasi sertifikat digital, desain grafis, konten kreator hingga AI (artifical intelligence) atau kecerdasan buatan.” ujar Madari dalam sambutannya.
Achmad Fatherius, selaku Ketua Panitia mengatakan, “Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan bekal keterampilan jurnalistik bagi para Penghulu, sehingga mereka dapat menghasilkan berita yang informatif dan bermanfaat untuk masyarakat melalui platform digital, seperti website APRI dan media sosial.” Tambah Fatherius yang juga menjabat Kepala Biro KKPSDM PP APRI
Sigit Kamseno, Ketua Tim Humas, Data dan Informasi (HDI) Ditjen Bimas Islam Kemenag RI, hadir sebagai narasumber utama dalam pelatihan ini didampingi Abdullah Mahfuzh, Kepala Bidang Pengembangan SDM PP APRI sebagai moderator. Dalam paparannya, Sigit membagikan tips dan trik menulis berita yang menarik serta teknik-teknik dasar jurnalistik yang mudah diterapkan oleh para penghulu. Selain itu, materi yang disampaikan juga mencakup teori dasar jurnalistik, unsur dan anatomi berita, serta etika dalam penulisan berita.
“Dalam konteks jurnalistik penulisan berita, bahasa yang digunakan berbeda dengan tulisan lain seperti artikel, opini maupun buku. Memahami selera media seperti kelayakan berita, aktualitas, magnitude, relevansi, kebaruan dan beberapa variabel lainnya sangat penting untuk menghasilkan berita yang baik serta memenuhi standar logika, etika dan nilai estetika.” Pungkasnya
Para peserta sangat antusias mengikuti pelatihan ini, terlihat dari partisipasi aktif mereka dalam diskusi, praktik bedah tulisan dan sesi tanya jawab.
Pelatihan ini merupakan bagian dari program peningkatan kapasitas literasi digital penghulu yang difasilitasi oleh PP APRI. Ke depan, kegiatan serupa akan terus dilaksanakan untuk memastikan para Penghulu memiliki kemampuan yang relevan di era digital dan juga bermanfaat bagi masyarakat luas.
Kontributor: MZI
Rauf Likuwatan
2024-11-12 08:25:49
Mohon rekaman video dan materi agar di share ke kami.
NUR PUAT, S.Ag.M.M.
2024-11-08 08:49:29
Alhamdulillah luar biasa
.png)