Kepala KUA Braja Selebah: Bersinergi di Lokmin PLKB, Wujudkan Generasi Emas Bebas Stunting

05 Dec 2024 | 31 | Penulis : PC APRI Lampung Timur| Publisher : Biro Humas APRI Lampung

LAMPUNG TIMUR [Humas] -Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Braja Selebah, H. Ahmad Tolib, S.Ag., menegaskan komitmennya dalam pencegahan stunting saat menjadi pemateri pada Lokakarya Mini (Lokmin) di Pusat Pelayanan Keluarga Berencana (PLKB) Kecamatan Braja Selebah, Rabu (tanggal). Dalam forum strategis ini, ia mengajak semua elemen untuk bersinergi mewujudkan generasi emas bebas stunting. (5/12)

Lokmin PLKB yang bertempat di Kecamatan Braja Selebah ini mengusung tema "Menuju Generasi Emas Bebas Stunting". Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Camat Braja Selebah Mirsan Hipni, S.Kom., M.M., Kapolsek, Danramil, UPTD Puskesmas Braja Selebah, Kasi PMD, Pendamping Desa, dokter, Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI), ahli gizi, serta PLKB/P3K dan Tim Pendamping Keluarga (TPK).

Dalam paparannya, H. Ahmad Tolib mengingatkan bahwa isu stunting bukan hanya masalah kesehatan, melainkan juga menyangkut masa depan bangsa. "Stunting adalah ancaman jangka panjang bagi kualitas sumber daya manusia. Sebagai masyarakat Braja Selebah, kita harus bergandengan tangan untuk memastikan generasi mendatang tumbuh sehat dan cerdas," ungkapnya dengan penuh semangat.

Ia juga menyampaikan pentingnya pendekatan berbasis agama untuk memperkuat peran keluarga dalam pencegahan stunting. Menurutnya, nilai-nilai agama dapat menjadi landasan kuat untuk mengedukasi masyarakat tentang pola hidup sehat, mulai dari asupan gizi seimbang hingga pola pengasuhan anak yang tepat.

Lokmin ini menegaskan komitmen bersama seluruh pemangku kepentingan di Kecamatan Braja Selebah untuk menekan angka stunting. "Kolaborasi ini adalah langkah nyata untuk menciptakan generasi emas yang bebas stunting, sebuah cita-cita yang harus kita perjuangkan bersama," tutup H. Ahmad Tolib.

Dengan kehadiran lintas sektor, harapannya Braja Selebah dapat menjadi model wilayah bebas stunting yang dapat diikuti kecamatan lainnya di Lampung Timur.

Penulis: [H. Kas]

Editor: [Szp]