Sinergi Untuk Harmoni: Koramil 15 Rakit dan Kua Rakit Jalin Silaturahmi Cegah Anarkis Sejak Dini

Banjarnegara  – Dalam upaya memperkuat sinergi antar lembaga, anggota Komando Rayon Militer (Koramil) 15 Rakit, Pribadi, melakukan kunjungan silaturahmi ke Kantor Urusan Agama (KUA)  Rakit pada hari Jum’at, (12/9). Kunjungan ini bertujuan menjalin koordinasi terkait keamanan serta pencegahan tindak anarkis sejak dini, terutama di tengah masyarakat yang terus berkembang dinamikanya.

Kedatangan Pribadi disambut hangat oleh Kepala KUA Rakit, Afif Sarianto, beserta jajaran pegawai. Suasana pertemuan berlangsung penuh kekeluargaan, dengan diskusi yang menekankan pentingnya kolaborasi antara aparat keamanan dan lembaga keagamaan dalam menjaga ketertiban serta membangun kesadaran masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala KUA Rakit, Afif Sarianto, menegaskan bahwa sinergi lintas sektor adalah kunci dalam membina masyarakat yang aman dan damai. “Kami menyambut baik kunjungan dari Koramil 15 Rakit ini. Bagi kami, kerja sama dengan TNI sangat penting dalam menumbuhkan kesadaran masyarakat agar menjauhi perilaku anarkis yang dapat merusak keharmonisan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Afif juga menekankan bahwa KUA tidak hanya berfungsi sebagai lembaga pencatat nikah, tetapi juga memiliki peran strategis dalam pembinaan umat. “Melalui pembinaan keluarga dan bimbingan masyarakat, kami berusaha menanamkan nilai-nilai keagamaan yang menekankan kedamaian, persatuan, dan kepedulian sosial. Harapannya, dengan koordinasi bersama aparat keamanan, upaya pencegahan konflik sejak dini bisa lebih efektif,” tambahnya.

Anggota Koramil 15 Rakit, Pribadi, menyampaikan apresiasi atas keterbukaan pihak KUA dan menegaskan komitmen TNI untuk terus hadir mendukung stabilitas wilayah. Ia juga menekankan bahwa langkah pencegahan harus dimulai dari lingkungan terkecil, yaitu keluarga dan sekolah, dengan melibatkan semua elemen masyarakat.

Kunjungan ini diharapkan dapat mempererat hubungan silaturahmi antara Koramil 15 Rakit dan KUA Rakit, sekaligus menjadi langkah konkret dalam menciptakan masyarakat Rakit yang harmonis, aman, dan terhindar dari potensi tindak anarkis. (ars,azd)