
Daerah
Kepala Kemenag Lampung Timur Jadi Pembina Apel Hari Santri 2024
22 Oct 2024 | 163 | Penulis : PC APRI Lampung Timur| Publisher : Biro Humas APRI Lampung
Lampung Timur (Humas) – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Lampung Timur, H. Indrajaya, S.Ag., M.A.P., bertindak sebagai pembina apel Hari Santri 2024 yang berlangsung di halaman Kantor Kemenag Lampung Timur, Sukadana, Selasa (22/10). Apel ini merupakan bagian dari peringatan nasional Hari Santri yang setiap tahunnya diselenggarakan pada 22 Oktober.
Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk para Kepala Seksi (Kasi), Penyelenggara Zakat dan Wakaf (Zawa), Penyelenggara Hindu, Kepala Madrasah se-Kabupaten Lampung Timur, serta para Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) dari berbagai kecamatan di wilayah tersebut.
Dalam amanatnya, Indrajaya membacakan sambutan Menteri Agama yang menekankan pentingnya peringatan Hari Santri sebagai momen untuk mengenang perjuangan para santri dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia. "Hari Santri yang kita peringati setiap tanggal 22 Oktober adalah momentum bagi kita semua untuk mengenang dan meneladani para santri yang telah memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia," ujar Indrajaya.
Ia juga mengingatkan sejarah penting terkait peristiwa Resolusi Jihad yang dimaklumatkan oleh Hadratus Syekh Kiai Haji Hasyim Asy'ari pada 22 Oktober 1945. Dalam fatwa tersebut, Hadratus Syekh Kiai Hasyim Asy'ari menyatakan bahwa "berperang menolak dan melawan penjajah adalah fardlu 'ain (wajib) bagi setiap Muslim, baik laki-laki, perempuan, anak-anak, bersenjata maupun tidak, yang berada dalam jarak lingkaran 94 kilometer dari tempat masuknya musuh." Indrajaya menegaskan, semangat perjuangan yang terkandung dalam Resolusi Jihad inilah yang membakar semangat santri dan masyarakat untuk terus melawan penjajah hingga tercapainya puncak perlawanan pada 10 November 1945, yang kemudian diperingati sebagai Hari Pahlawan.
Selain menjadi pembina apel, Indrajaya juga menyerahkan 40 sertifikat wakaf kepada Yayasan Pondok Pesantren, Masjid, Musholla, dan Makam dari berbagai kecamatan di Kabupaten Lampung Timur. Dalam kesempatan tersebut, Indrajaya berpesan kepada para penerima sertifikat agar menjaga dan memanfaatkan tanah wakaf tersebut sebaik mungkin. "Semoga tanah yang diwakafkan dapat berkembang dengan baik dan bermanfaat bagi umat, khususnya masyarakat Kabupaten Lampung Timur," ujarnya.
Dengan peringatan Hari Santri 2024 ini, Indrajaya berharap semangat para santri yang telah menjadi bagian dari sejarah bangsa tetap hidup di kalangan generasi muda saat ini, khususnya dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.(kas/panjip)