Dukungan Spiritual untuk Kelurahan Suka Maju: Ka KUA Siantar Marihat Pimpin Doa Penilaian Kelurahan Terbaik Sumut

Pematangsiantar, (Humas). Semangat kebersamaan dan dukungan spiritual menyelimuti proses penilaian Kelurahan Terbaik Tingkat Provinsi Sumatera Utara di Kota Pematangsiantar. Kelurahan Suka Maju, Kecamatan Siantar Marihat, yang berhasil menembus tiga besar, menjadi fokus perhatian tim penilai. Untuk mengawali rangkaian kegiatan penting ini, Kepala Kantor Urusan Agama (Ka KUA) Kecamatan Siantar Marihat, Muhammad Zuhri Pulungan, S.Ag, dipercaya memimpin doa, memohon kelancaran dan hasil terbaik. 

Acara penilaian yang berlangsung pada Rabu (15/10) tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi daerah. Tampak hadir Wali Kota Pematangsiantar, Wesly Silalahi, S.H., M.Kn, bersama Ibu, Asisten Perekonomian Zainal Siahaan, Camat Siantar Marihat Pedi Sitepu, serta unsur Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se-Kota Siantar. Kehadiran para pimpinan ini menunjukkan keseriusan Pemerintah Kota dalam mendukung dan menyambut Tim Penilai dari Provinsi Sumatera Utara.

Peran Ka KUA Siantar Marihat, Muhammad Zuhri Pulungan, dalam memimpin doa di acara resmi pemerintahan ini menegaskan sinergi antara lembaga agama dan pemerintah daerah. Kehadiran KUA tidak hanya terbatas pada urusan pernikahan, tetapi juga turut serta dalam memberikan dukungan moral dan spiritual pada setiap kegiatan pembangunan dan pelayanan publik di wilayahnya.

Dalam lantunan doanya, Muhammad Zuhri Pulungan memohon kepada Tuhan agar seluruh rangkaian penilaian dapat berjalan dengan lancar, objektif, dan memberikan hasil yang terbaik bagi Kota Pematangsiantar, khususnya Kelurahan Suka Maju. Doa tersebut sekaligus menjadi refleksi harapan seluruh masyarakat dan aparatur pemerintah agar segala upaya dan inovasi yang telah dilakukan Kelurahan Suka Maju mendapat pengakuan di tingkat provinsi.

Kelurahan Suka Maju sendiri telah menunjukkan kinerja yang membanggakan hingga mampu masuk dalam daftar tiga besar Kelurahan Terbaik se-Provinsi Sumatera Utara. Pencapaian ini merupakan hasil kerja keras kolektif mulai dari pemerintah kelurahan, tokoh masyarakat, hingga partisipasi aktif dari seluruh warga dalam meningkatkan tata kelola pemerintahan, pelayanan publik, dan pemberdayaan masyarakat.

Penilaian ini menjadi momentum penting untuk menumbuhkan semangat sinergi lintas sektoral. Dukungan dari Wali Kota, OPD, dan pimpinan agama seperti Ka KUA menunjukkan bahwa kemajuan suatu kelurahan merupakan tanggung jawab bersama. Aspek spiritual yang dipimpin oleh KUA menjadi pelengkap dari aspek teknis dan administratif yang dinilai oleh Tim Provinsi.

Dengan dibukanya kegiatan penilaian melalui doa yang khusyuk, seluruh pihak di Kota Pematangsiantar kini menanti dengan harap-harap cemas hasil akhir dari Tim Penilai Provinsi Sumatera Utara. Dukungan moral dan spiritual yang telah diberikan diharapkan dapat menguatkan posisi Kelurahan Suka Maju untuk meraih predikat terbaik dan menjadi inspirasi bagi kelurahan lain. (MHS/MZP)