APRI Rilis Data CPNS & PPPK, Ribuan Penghulu Baru Siap Tingkatkan Mutu Layanan KUA
Nasional

APRI Rilis Data CPNS & PPPK, Ribuan Penghulu Baru Siap Tingkatkan Mutu Layanan KUA

03 Oct 2025 | 1875 | Biro Humas PP APRI | Biro Humas PP APRI

Humas – Asosiasi Penghulu Republik Indonesia (APRI) melalui Biro Keanggotaan, Kepenghuluan, dan Pengembangan SDM merilis data terbaru jumlah CPNS dan PPPK Penghulu Tahun Anggaran 2024–2025. Berdasarkan rekapitulasi data masuk per 31 Agustus 2025, tercatat 3.187 penghulu baru, terdiri atas 2.997 CPNS (87,9%) dan 190 PPPK (12,1%) yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia, jumlah ini mencapai 98% dari total data kelulusan peserta yang dirilis kemenag.

Dari sisi kualifikasi akademik, mayoritas penghulu merupakan lulusan Strata 1 (93,5%), sedangkan 6,5% merupakan lulusan Strata 2. Sementara itu, komposisi usia menunjukkan 33,9% berusia di bawah 25 tahun dan 66,1% berusia 25 tahun ke atas, menggambarkan kombinasi generasi muda produktif dan tenaga berpengalaman.

Para penghulu juga tercatat memiliki kompetensi tambahan di berbagai bidang, antara lain: Qiroatul Quran sebanyak (7,51%), Qiroatul Kutub (5,19%), desain grafis (14,45%), karya tulis ilmiah (6,65%), jurnalistik (3,5%), fotografi (4,33%), bahasa asing (2,61%), dan program web/aplikasi (0,35%). Selain itu terdapat keahlian khusus lainnya (23,93%) dan sebanyak (21,48%) memilih tidak menyebutkan.

Tiga provinsi dengan jumlah penghulu terbanyak adalah Jawa Tengah (762 orang), Jawa Timur (609 orang), dan Jawa Barat (448 orang).

Ketua Umum APRI, H. Madari menyampaikan apresiasi kepada seluruh CPNS dan PPPK Penghulu yang telah melakukan pendataan dan resmi bergabung dalam jajaran pelayanan KUA.

“Ribuan penghulu baru ini adalah aset penting bagi APRI dan Kementerian Agama. Kami berharap kompetensi dan keahlian yang mereka miliki dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk meningkatkan mutu layanan KUA, membina keluarga sakinah, serta memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Kepala Biro KKPSDM APRI, H. Achmad Fatherius menambahkan bahwa data tersebut akan masuk dalam Sistem Informasi Penghulu (SIP) APRI yang terintegrasi dengan website dan layanan APRI lainnya.

Dengan adanya tambahan ribuan penghulu baru, APRI optimistis layanan KUA akan semakin profesional, adaptif, dan mampu menjawab tantangan kebutuhan umat di era modern. (MZI)





Bagikan Artikel Ini

Infografis
Tag Terpopuler