News
KUA WAYTENONG Ramaikan Gerakan Penghulu sejuta pengantin Cegah Stunting secara Serentak
12 Sep 2024 | 84 | Penulis : Humas PC APRI Lambar| Publisher : Biro Humas APRI Lampung
Kantor Urusan Agama (KUA)Way Tenong berkolaborasi dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dan UPT Puskesmas Pajar Bulan Way Tenong berupaya meningkatkan kerja sama Dan kongkrit pencegahan stunting di berbagai daerah. Salah satunya dengan menggelar sosialisasi dan penyuluhan kesehatan kepada pasangan calon pengantin dan pasangan muda di Kecamatan Way Tenong Kabupaten Lampung Barat.
Kegiatan yang dilaksanakan pada hari RABU 11 september 2024 di Aula KUA Kecamatan Way Tenong. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi pentingnya persiapan kesehatan sebelum menikah, selama kehamilan dan pasca melahirkan. Agar anak-anak terlahir dalam kondisi sehat untuk menghindari risiko stunting.
“Kami sadar pencegahan stunting harus dimulai sejak awal, sejak perencanaan membangun keluarga. Oleh karena itu, diberikan edukasi kepada calon pengantin agar mereka memahami pentingnya pemahaman gizi seimbang dan perawatan kesehatan bagi ibu dan anak, agar kelak lahir generasi berkualitas Dan sehat jasmani , rohani, cerdas, soleh dan sholehah,” demikian harapan Dan pesan Kepala KUA Kec. Way Tenong, Irwansyah.
Pada acara tersebut turut hadir pula petugas BKKBN dan UPT Puskes Pajar Bulan Way Tenong memberikan materi tentang pola makan bergizi, pentingnya pemeriksaan kesehatan pranikah, serta cara merencanakan kehamilan yang sehat.
Pada kesempatan itu pula, perwakilan dari BKKBN, Kusnaidi, menjelaskan bahwa stunting bukan hanya masalah gizi tetapi juga berdampak pada perkembangan kognitif dan kualitas sumber daya manusia di masa depan.
“Melalui sosialisasi ini, kami berharap calon pengantin dapat menjadi agen perubahan di keluarga mereka masing-masing, menerapkan pola hidup sehat, dan memastikan anak-anak mereka mendapatkan nutrisi yang cukup,” Demikian harapnya.
Peserta acara terlihat antusias dan aktif terjadi komunikasi dua arah. Tampak salah satu peserta sempat bertanya kepada narasumber. Dan menyampaikan pernyataannya bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat baginya. "Saya jadi tahu bagaimana pentingnya mempersiapkan kesehatan sebelum menikah agar nantinya anak-anak kami tumbuh sehat dan kuat," demikian Timpalnya.