Kado Manis HAB Ke 79, Pegawai Non PNS Jadi PPPK
Opini

Kado Manis HAB Ke 79, Pegawai Non PNS Jadi PPPK

  03 Jan 2025 |   24 |   Penulis : PC APRI Lampung Timur|   Publisher : Biro Humas APRI Lampung

Pada peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama ke-79 di Lampung Timur, sebuah kabar menggembirakan datang dari kalangan pegawai non-PNS yang baru-baru ini berhasil lulus seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Keberhasilan ini menjadi bukti nyata bahwa dedikasi dan kerja keras mereka dalam menjalankan tugas tak hanya diakui, tetapi juga dihargai dengan kesempatan yang lebih besar untuk berkontribusi dalam pelayanan publik. Di tengah suasana meriah perayaan HAB, pengumuman tersebut disambut dengan sukacita, tidak hanya oleh pegawai yang berhasil lolos, tetapi juga oleh rekan-rekan mereka yang turut mendukung dalam perjalanan panjang menuju pencapaian ini.

Kepala Kementerian Agama Kabupaten Lampung Timur, H. Indra Jaya S.Ag. M.AP., dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga atas pencapaian tersebut. Menurutnya, keberhasilan ini tidak hanya merupakan hadiah untuk pegawai yang bersangkutan, tetapi juga sebuah inspirasi bagi seluruh staf untuk terus meningkatkan kualitas kinerja dan pelayanan. “Ini adalah langkah besar yang mengukuhkan dedikasi pegawai non-PNS dalam mewujudkan visi misi Kementerian Agama,” ungkapnya, yang turut merayakan keberhasilan mereka sebagai sebuah pencapaian bersama.

Reaksi para pegawai yang berhasil diterima sebagai PPPK di Kabupaten Lampung Timur sungguh mengharukan. Banyak dari mereka yang mengaku terkejut dan penuh rasa syukur atas pencapaian ini, setelah melalui berbagai tahapan seleksi yang penuh tantangan. Salah satu di antaranya, Vina Rofiana, S.H, seorang pegawai yang telah mengabdi selama bertahun-tahun sebagai tenaga honorer, menyatakan bahwa ia merasa seperti mendapatkan 'hadiah istimewa' di tengah peringatan HAB ke-79 ini. “Ini seperti mimpi yang jadi kenyataan. Saya tak pernah menyangka, tapi semua usaha dan doa akhirnya membuahkan hasil,” ujarnya dengan mata yang berbinar. Momen ini tak hanya memberikan harapan baru bagi mereka yang lulus, tetapi juga menjadi simbol kebangkitan semangat bagi seluruh pegawai, yang terus berjuang dalam mempersembahkan yang terbaik bagi pelayanan masyarakat.

Seleksi PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) di Kementrian Agama Kabupaten Lampung Timur tak hanya menjadi pintu gerbang bagi para pegawai non-PNS untuk meraih status yang lebih jelas dan aman, tetapi juga membawa makna mendalam dalam upaya meningkatkan profesionalisme pelayanan publik. Dengan adanya sistem seleksi yang ketat dan transparan, pemerintah berharap dapat membentuk jajaran pegawai yang lebih kompeten, berdedikasi, dan siap mengemban tanggung jawab di tengah tantangan zaman. “Seleksi ini bukan sekadar soal mendapatkan pekerjaan, tetapi juga tentang bagaimana meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat, yang menjadi fokus utama kami,” ujar H. Masturi, S.Ag., salah satu pejabat dari Kementerian Agama Lampung Timur. Dengan memperkuat kualitas SDM yang ada, diharapkan pelayanan pelayanan publik di Kabupaten Lampung Timur ini khususnya bisa lebih efisien, efektif, dan tentunya, lebih berdaya saing.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lampung Timur, H. Indra Jaya S.Ag. M.AP., menyampaikan harapannya kepada para pegawai yang baru saja diterima dalam seleksi PPPK. Menurutnya, keberhasilan ini bukan hanya sebuah pencapaian pribadi, tetapi juga amanah besar yang harus dijaga dan dimanfaatkan sebaik mungkin untuk pengabdian kepada masyarakat. “Ini adalah kesempatan emas untuk membuktikan komitmen kita dalam memberikan pelayanan terbaik. Saya berharap para pegawai yang lolos bisa terus meningkatkan kinerja, tidak hanya dalam aspek profesionalisme, tetapi juga dalam memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan masyarakat dan lembaga,” tegasnya. Harapan ini menjadi dorongan agar setiap pegawai yang diterima tidak sekadar menjadi bagian dari sistem, tetapi juga agen perubahan yang membawa dampak positif dalam setiap langkahnya. (Wasthan)

Share | | | |